Introduction

Hello and welcome to my blog!

Blog ini difungsikan sebagai randomic post, jadi kemungkinan saya bakal melepas semua yang berhubungan dengan anime dan manga. Blog ini akan diisi oleh sedikit short story iseng ga jelas dari saya dan tentu saja diary of mine. Di blog saya, sastyblurbs yang sekarang tak terpakai itu adalah awal mula saya menulis blog dengan benar bukan dengan 4l4y t3xt g3ner4tor...(wahahaha). Terpikir saat awal masuk kelas 2 SMA saya menulis blog di livejournal dengan huruf gede kecil ga karuan dan tebak apa isinya saat itu? Yup isinya curcol doang, hahahaha...rasanya saat itu aku jadi ingin menertawakan diri sendiri.

Okey, sekarang berhenti mengekspos aib saya terlalu banyak, langsung saja ke topik.

Mengapa saya mengambil judul sangkar burung? Memang saya tak punya sangkar burung di rumah karena saya yakin gak bakal ada yang ngerawat hahahaha.......bukan itu maksudnya. Saya terinspirasi oleh salah satu chapter terakhir dari manga Hanabana no Zanzou karya Sachimi Riho dengan judul sama. Seorang putri bangsawan yang tidak bisa menggerakkan tubuhnya karena racun dari militer membuat dirinya bagaikan sangkar burung yang tak bisa bebas. Lalu apa hubungannya dengan blog ini? Actually, this blog isn't related to the title tapi kemungkinan dalam short story ini menyangkut sang penulis blog ini, dimana dia terperangkap dalam sebuah sangkar yang menghalanginya untuk terus membuat satu karya. Sangkar itu adalah stagnasi dan rasa malas untuk menulis. xDD~ *ngaco*

Oh ya bagi yang belum tahu, saya kirayume dari blog A.N.P yang tentunya berisikan anime manga stuff (kecuali game hehehe)

Itu saja perkenalan dari saya. Saya hanya berharap mudah-mudahan tulisan saya bisa berguna.
Thank you very much for visiting.


Bagian dari kehidupan saya (jelasnya ndak terus-terusan xDD~)
So let's start with bismillah......

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Before I start the explanation...

Dilema menjelang akhir semester