Once upon a time in.....wait, judul apa ini kok gak nyambung? orz

Liburan telah usai.
Sudah lama tidak update blog ini. >.<
Sembari mendengarkan lagu "Himitsu" dari Sakamoto Maaya, kini aku mau cerita tentang pengalaman yang tidak terlupakan dalam hidup. *cieeee~* Manis dan pahitnya sebuah pengalaman memang ada. dan aku baru merasakannya pertama kali. Menyenangkan sekali sih, namun biarlah semuanya berjalan dengan lancar.

26 januari 2011-19 februari 2011

Masa saya KKN. pertama pulak...orz
Tempatnya di daerah Torjun, Madura. Lumayan jauh kalau dari kampusku, sekitar 2.5 jam (kalo pakai mobil, bagi yang mengendarai motor 1.5 jam cukup kalau bisa ngebut). Setelah saya sampai di balai desa, awalnya aku sedikit homesick....takut merasa tidak nyaman. Maklum saya kan sedikit manja dan tidak pernah punya pengalaman ngekos. Sampai saya jadi pengen pasang tampang kayak gini..
tapi lama kelamaan saya sedikit nyaman dengan suasana di desanya. Itu mungkin karena sering ikut membantu teman-teman baik dalam divisi kesehatan sampai pendidikan. Intinya yah saya hanya membantu saja. Tak pernah kepikiran mau jadi peje karena tak cocok dengan singkatan peje-nya, yaitu penanggung jawab sebuah divisi. Membantu bersih-bersih di balai desa juga capek namun aku senang bisa mengerjakannya. Saat saya pulang i mean....pas bayar SPP, kangen saat-saat dimana kita benar-benar merasa lebih dekat. Daripada teman, ini lebih mirip saudara yang saling ngobrol rame seperti halnya saya bercanda dengan adik saya. LOL tapi itu betulan.

Kemudian....jalan-jalan dari Sampang sampai Pamekasan. Api abadi di sana benar-benar tidak bisa mati...dan memang tidak dinyalakan orang. (lah) Di tempat itu ada orang bakar jagung, foto-foto di dekat api (saya takut sama api, makanya tidak mendekat masuk pagarnya.). Dan alun-alun di kota Sampang yang banyak makanannya, terutama bebek...pantesan stok bebek di sana laris...jadi makan ayam doang dah. -_______- *saya pengin makan bebek* 
Pernah saat mau masuk, karena pintunya jauh apa boleh buat. Kita langsung nyelonong naik pagar pembatasnya...gyahahaha....karena saya kikuk jadi naiknya pelan-pelan.

 
makan-makan....nyam..xD

Saat perpisahan sekolah, terutama di sdn kanjar 1, ada yang menangis karena tidak ingin ditinggal oleh teman-temanku yang mengajar disitu. Meski saya hanya membantu bimbel dan UKGS, namun kerasa juga bagaimana perasaan harus berpisah dengan pengajar yang begitu sabar mengajari muridnya, terutama temanku yang membantu mengajar. Sebagai hadiah perpisahan, dibuatkanlah dua buah mading untuk dua SD



 Pas pulang, begitu teman-teman yang lain sudah sampai di kampus. tinggal aku yang masih nemplok di Madura, baru sampai rumah jam 4. My mom ngajak saya ke rumah saudara di bangkalan (^^ Ngantuk? hum....ah ya sudah yang penting semua selesai. Namun aku tidak akan pernah lupa pengalaman yang menyenangkan ini sampai kapanpun. Tetap bersaudara sampai tua menjelang ya...^^v 

dan tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada kepala desa, bidan, serta perangkat desa lain yang sudah banyak membantu saat KKN. Mudah-mudahan bisa pergi ke desa lagi untuk silaturahmi. 

sampai jumpa lagi di postingan berikutnya *wave*

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Before I start the explanation...

Introduction

Dilema menjelang akhir semester